Makam Raja Kotagede
Foto dari Instagram @aldi_pradana

Menelusuri wisata sejarah dan budaya Yogyakarta kurang lengkap rasanya kalo belum mengunjungi Makam Raja Kotagede. Hal ini tidak lepas dari sejarah panjang Kesultanan Mataram ini terbukti kuat masih berhubungan erat dengan wilayah Kotagede.

Walaupun sebenarnya terdapat dua makam Raja Mataram Islam, yaitu Kotagede dan Imogiri. Namun, berdasarkan usia makam, maka makam Raja Kotagedelah yang pertama kali berdiri. Selain menjadi tempat untuk wisata religi dan penelitian, nyatanya tempat ini juga seringkali menjadi tempat hunting foto para fotografer.

Makam Raja Kotagede
Foto dari instagram @retnoish

Di Makam Raja Kotagede ini, bersemayam makam Raja Pajang, Sultan Hadiwijaya, Ki Ageng Pemanahan, Raja Panembahan Senopati, dan Makam Sultan Hamengkubuwono II.

Begitu memasuki area makam, pengunjung akan melihat keindahan gapura megah dengan arstitektur hindhu. Sirkulasi udara pada tempat ini juga begitu sejuk karena banyaknya pepohonan besar, yang konon katanya sudah berusia ratusan tahun.

Tempat ini juga tergolong ramai dengan pengunjung yang datang untuk wisata religi. Tidak sedikit dari mereka yang memang sengaja datang untuk ziarah.

Tempat ini sudah mendapatkan penetapan sebagai cagar budaya dan berstatus dilindungi. Peraturan ini tertuang dalam undang-undang RI Nomor 11 tahun 2010. Jadi, bagi siapapun melakukan vandalisme akan terkena hukuman yang berlaku.

Untuk bisa memasuki komplek ini, tidak dipungut biaya. Pengunjung hanya cukup membayar Rp. 2.000 untuk uang parkir. Namun, untuk berkunjung kesini, harus memperhatikan beberapa aturan yang berlaku.

Aturan berkunjung ke Makam Raja :

  1. Jam operasional untuk umum berziarah adalah hari senin, kamis, jumat, dan minggu.
  2. Khusus untuk hari senin, kamis, minggu. Pengunjung bisa datang pada pukul 13.00 – 16.00 WIB.
  3. Jam operasional untuk umum adalah hari jumat pada jam 13.00 – 16.00 WIB.
  4. Wajib melepas alas kaki saat masuk ke dalam makam.
  5. Ketika didalam makam, tidak boleh untuk memotret.
  6. Ketika masuk ke dalam makam, pengunjung wanita wajib mengenakan kemben dan kain jarik serta melepas hijab.
  7. Laki-laki wajib mengenakan pakaian abdi dalem yakni blangkon dan kain jarik.
  8. Pengunjung bisa menyewa pakaian adat yang tersedia.
  9. Selama bulan ramadhan, makam raja tutup untuk umum.

Semoga informasinya bisa bermanfaat buat kamu yang pengen berkunjung ke makam raja kotagede ini. semoga harimu menyenangkan. have a nice day 🙂