Karena Surabaya punya segudang kuliner lezat yang bisa menggagalkan dietmu saat berwisata kesana.

Kuliner apa yang langsung muncul di pikiranmu ketika mendengar kata Kota Surabaya?
Ya, lontong balap. Lalu? Yaa, rujak cingur!

Tahu nggak sih kalau kuliner di Surabaya tidak hanya lontong balap dan rujak cingur, Surabaya punya kuliner-kuliner lain yang juga lezat. Surabaya juga memungkinkan kamu untuk kuliner malam dan menawarkan banyak pilihan menu yang sedap.

Jika kamu ingin wisata kuliner dengan suasana yang berbeda di malam hari, lalu kuliner malam Surabaya dengan pilihan menu apa saja yang bisa kamu coba?

1. Bubur Ayam Mang Dudung

kuliner malam surabaya
bubur ayam bang dudung via yoghadwi.wordpress.com

Kuliner satu ini berlokasi di Jalan Kedungdoro, Surabaya, dan meskipun baru buka pukul 12 malam tetapi tidak menyurutkan semangat penikmat kuliner datang berbondong-bondong dari berbagai sudut kota hanya untuk membeli bubur ayam Mang Dudung.

Pembeli pun rela tidak kebagian kursi dan tempat duduk dan memilih untuk duduk di atas kendaraan masing-masing demi menikmati semangkuk bubur ayam Mang Dudung.

Sebenarnya apa sih yang membuat bubur ayam Mang Dudung terasa sangat spesial di lidah pelanggannya? Ternyata rasa bubur ayam Mang Dudung berbeda dengan bubur ayam lain yang ada di Surabaya, karena Mang Dudung meracik bubur ayamnya menggunakan resep khas bubur ayam Ciamis, tanah kelahiran Mang Dudung.

Wah, pantas saja ya jika bubur ayam Mang Dudung ini tidak pernah sepi pembeli meskipun Mang Dudung baru membuka lapaknya tengah malam, ternyata cita rasanya yang sangat khas lah yang membuat pelanggan tetap setia bahkan pelanggan semakin bertambah setiap harinya.

2. Sego Sambel Iwak Pe Mak Yeye (Nasi Sambal Ikan Pari Mak Yeye)

kuliner malam surabaya
sego sambel mak yeye via twitter.com

Kuliner satu ini cocok sekali bagi kamu yang pecinta pedas, kamu dapat menguji seberapa kuat kamu melahap makanan yang super pedas di sini. Sego sambal adalah salah satu kuliner ikonik yang ada di Surabaya, sego sambal merupakan bahasa jawa timur yang berarti nasi sambal.

Sego sambel iwak pe Mak Yeye ini berlokasi di sebelah utara DTC Wonokromo, tepatnya adalah Jalan Jagir Wonokromo Wetan No.12. Sego sambal ini mulai beroperasi mulai pukul 10 malam sampai habis, yakni sekitar pukul 4 pagi.

Perlu kamu tahu, sego sambel Mak Yeye ini sudah dirintis sejak 20 tahun an yang lalu. Ciri khas dari warung sego sambel Mak Yeye adalah lauknya yang berupa ikan pari (iwak pe) panggang yang disajikan bersama telur dadar, tempe goreng, nasi hangat dan siraman sambal tomat yang pedas.

Jika kamu tidak begitu suka makanan pedas, kamu bisa request pada pemilik warung untuk menyajikan sambal yang tidak terlalu pedas. Warung Mak Yeye ini punya banyak pelanggan setia, mulai dari anak kuliahan sampai pejabat.

3. Nasi Cumi

kuliner malam surabaya
nasi cumi waspada via inijie.com

Lapak nasi cumi yang banyak dikenal warga Surabaya ini terletak di sebuah warung tenda biasa alias PKL yang berlokasi di Jalan Waspada, Surabaya.

Seporsi nasi cumi biasa dihargai mulai dari Rp 13ribu, selain nasi cumi biasa juga tersedia nasi cumi komplit yang menunya terdiri dari nasi, cumi masak tinta, mie goreng, babat, paru, usus, tahu, sebutir telur dan gorengan peyek udang.

Yang paling enak dari nasi cumi adalah cumi masak tintanya yang empuk gurih, dijamin sangat memanjakan lidah kamu. Warung nasi cumi kini melayani pembeli selama 24 jam, namun tetap lebih ramai di malam hari. Karena saat malam hari, pembeli lebih santai saat menikmati nasi cumi.

Saat pagi atau siang hari, kursi yang disediakan lebih sedikit daripada malam hari karena banyaknya kendaraan yang lalu lalang. Jadi saat malam hari, pemilik warung menyediakan kursi yang lebih banyak untuk pelanggan.

 

Surabaya seperti kota yang tidak pernah tidur. Surabaya menawarkan wisata kuliner yang tidak hanya tersedia saat pagi atau siang, namun tetap ada spot kuliner lezat pada malam hari dan mungkin bisa menggugah selera makanmu kemudian program diet kamu menjadi terganggu. 😀